Malang,mitratoday.com – Operasi gabungan yang dilakukan Satpol PP Kabupaten Malang, TNI dan Polri terus berlanjut. Seperti yang dilakukan di hari Jumat siang (11/2/2022).
Berkekuatan 13 orang personil gabungan, operasi yustisi yang dilakukan di sejumlah ruas jalan kecamatan Kepanjen berhasil menjaring 35 pelanggar protokol kesehatan.
Plt Kasatpol PP Kabupaten Malang, Firmando Hasiholan Matondang menandaskan pihaknya tidak akan berhenti melakukan operasi yustisi, artinya operasi tersebut bakal terus dilakukan hingga pandemi tersebut berakhir terutama untuk tetap menggelorakan semangat masyarakat mematuhi aturan Proktokol kesehatan.
“Kita akan terus lakukan, tidak ada kata henti hingga pandemi ini berakhir dari Kabupaten Malang. Selain tetap mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi Prokes, operasi ini juga untuk menyelamatkan masyarakat agar tidak terpapar Covid, apalagi terbaru dengan adanya varian Omicron ini,” kata Firmando dihubungi Mitratoday.com Jumat (11/2/2022).
Operasi yustisi tersebut, lanjut Firmando tidak hanya dilakukan di Kepanjen saja. Namun juga dilaksanakan di seluruh wilayah Kabupaten Malang dengan melibatkan personil gabungan Satpol PP, Dishub, TNI, Polisi dan aparat Kecamatan serta aparat Desa.
“Tidak hanya operasi yustisi penegakkan Prokes saja yang dilakukan, tapi juga mencakup operasi penyakit masyarakat, salah satunya seperti operasi anak jalanan dan anak punk.” Tandasnya.
Firmando mencontohkan seperti yang dilakukan di waktu bersamaan, pihaknya juga berhasil menertibkan sejumlah anak punk di wilayah kecamatan Gondanglegi. Hasilnya 14 orang anak punk berhasil ditertibkan dalam operasi tersebut.
“Kita data mereka (anak punk) dan kita minta untuk kembali ke daerah masing-masing,” ulas Firmando.
Lantas sejauh mana kekuatan personil Satpol PP sendiri, Firmando menjelaskan meski jumlah personil minim, namun tidak mengurangi kredibilitas dan kinerja untuk menegakkan peraturan pemerintah.
“Meski minim bukan alasan bagi kami untuk tidak memberikan yang terbaik bagi negara,” pungkas Firmando Hasiholan Matondang.
Pewarta : Sigit
