Antisipasi Musim Penghujan , DPUBM Kebut Garap Saluran Drainase
Malang,Mitratoday.com-Dinas Pekerjaan Umum dan Binamarga (DPUBM) terus kebut menggarap saluran drainase di beberapa wilayah dikabupaten Malang khususnya wilayah yang diidentifikasi kerap banjir saat hujan. Beberapa wilayah tersebut diantaranya di wilayah Ngajum, Talangagung , Sukoraharjo Kepanjen.
Kepala Dinas PU Binamarga Ir.Romdhoni mengklaim , pihaknya terus berburu dengan waktu untuk menyelesaikan pembangunan saluran drainase. Hal ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi banjir saat musim penghujan .
Ini sedang kita kebut , agar saat hujan tiba drainase tersebut sudah siap,”kata Romhoni senin (14/10/2019).
Ia menjelaskan , pihaknya sengaja membuat saluran drainase tersebut lebih dalam dan agak tinggi , hal ini sengaja dilakukan agar luapan air hujan bisa mengalir kesaluran drainase tersebut sehingga nantinya luapan air tidak meluber kejalan raya.
“Ini secepat mungkin kita selesaikan secara cermat , artinya dari evaluasi kami , banyaknya jalan rusak dan berlubang saat hujan karena air yang meluber menggenangi jalan raya, tidak bisa mengalir ke drainase tersebut, makanya sepaket jalannya juga kita tinggikan agar luberan air hujan nantinya bisa mengalir dengan baik ke saluran drainase yang sudah kita bangun,”beber Romdhoni.
Hal sama di utarakan Kepala Bidan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan DPUBM Suwignyo.ST.
Ia menjelaskan detail pembangunan saluran drainase yang laksanakan DPUBM di berbagai titik yang tersebar di seluruh Kabupaten Malang. Pembangunan saluran drainase tersebut disesuaikan dengan kondisi ruas jalan yang ada , salah satu contoh di wilayah Talangagung , pihaknya sengaja meninggikan jalan sekitar 75 cm, sedangkan drainase yang ada sengaja digali lebih dalam.
Karena saat hujan , air nantinya tidak tertahan ditengah jalan , namun bisa mengalir ke saluran drainase yang kita buat aka rendah dari jalan ,”tutur Suwignyo.
Drainase , lanjut Suwignyo memang menjadi perhatian DPUBM baik pemeliharaan maupun pembangunan jalan. Karena dari analisa yang didapat banyak jalan di Kabupaten Malang yang tak memiliki drainase atau saluran pembuangan air.
“Kita secepatnya tuntaskan untuk drainase itu sebelum musim hujan tiba. Sehingga nantinya tak akan lagi ada air hujan yang meluber dan menutup jalanan seperri di tahun lalu,” tutup Suwignyo
(GT)
