DaerahHeadlinejawa Timur

Cegah Penularan Virus Corona ke Wartawan, PMI Bagikan Masker dan Hand Sanitizer

Penulis :Abdus Syukur

Jember,Mitratoday.com – Penyakit virus corona (COVID-19) semakin menyebar luas di Indonesia. Virus yang diyakini pertama kali muncul di Wuhan, China ini bisa menular antar-manusia ke manusia, sehingga perlu dicegah sebelum menyebar lebih banyak. Tak terkecuali, di tempat-tempat para pekerja pers.

Seperti yang dilakukan oleh PMI Kabupaten Jember, Jumat (20/3) siang. Mereka mencegah penyebaran coronavirus dengan memberikan masker dan hand sanitizer ke kantor maupun sekretariat komunitas pers se-Kabupaten Jember.

“Prioritas kami pertama membagikan masker dan hand sanitizer ke 50 titik, jumlah total sebenarnya sekitar 100-an yang kemudian dilanjutkan pembagian cuma-cuma,” kata Ketua PMI Jember, Zainal Marzuki di sekretariat Forum Wartawan Lintas Media (FWLM).

Dia merinci, rangkaian kegiatan di hari tersebut antara lain membagikan masker dan pemasangan hand sanitizer gratis ke kantor Dispendukcapil, Gereja Santo Yusup, SKCK polres dan SAMSAT. Juga, sekretariat IJTI, PWI, Radar Jember, Memo X dan AJI.

“Kami juga rutin lakukan sosialisasi kesehatan mencegah penyebaran coronavirus. Mulai cuci tangan, cara pemakaian masker, etika batuk hingga bersin-bersin. Kan sudah ada himbauan pemerintah dan WHO (World Health Organization), jadi ya lakukan itu,” imbuhnya.

Zaenal menyarankan, agar masyarakat merubah pola pikir hidup sehat, untuk mengindari paparan virus corona jenis baru tersebut. Caranya makan, istirahat yang cukup, konsumsi multi vitamin hingga menjaga kebersihan lingkungan. Sehingga tidak rentan terserang berbagai penyakit, termasuk COVID-19.

Ketua FWLM, Ihya Ulumuddin menyampaikan apresiasi, karena PMI siap-siaga dan responsif terhadap wabah virus Corona. Terlebih, profesi wartawan terbilang cukup mengkhawatirkan karena tidak mengenal tempat dan waktu. Sehingga apa yang dilakukan PMI sangat membantu.

“Wartawan itu tidak mengenal jam kerja pasti, ia juga bisa bekerja malam hari ketika waktunya tidur atau di akhir pekan saat kebanyakan orang libur. Apalagi di tengah penyebaran wabah virus corona, tidak boleh dibiarkan begitu saja. Harus dibekali perlindungan,” pungkasnya.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button