Dengan 500 ribu Warga Kampung Sulusuban Sudah Mendapatkan Sertifikat
Penulis : Iswan
Editor : Redaksi
Lampung Tengah,Mitratoday.com-Meski harus mengeluarkan kocek Rp 500. 000 Sriharyanti warga Dusun 1 Kampung Sulusuban, Kecamatan Seputih Agung Kabupaten Lampung, Merasa tidak keberatan.
Sulitnya selama ini untuk mendapatkan sertifikat, menjadikan warga setempat enggan melakukan pengurusan secara pribadi. Namun semenjak pemerintah mengelontorkan Program Sertifikat Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) warga Kampung Sulusuban dapat bernapas lega.
Hal itu di ungkapkan Srihartati setelah menerima langsung sertifikag PTSL yang diserahkan langsung oleh Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto di lapangan induk kampung setempat, Rabu 18 Desember 2019.
“Alhamdulillah mas, Sudah bisa punya Sertifikat. Kalau mu usaha sudah ada agunan. Saya ucapkan teriam kasih kepada bapak bupati yang sudah mau turun ke Kampung Sulusuban ini dan menyerahkan langsung sertifikat, “kata Srihartati.
Srihartati mengaku di kenakan biaya 500 ribu untuk biaya keseluruhan dan ia tidak merasa keberatan. Karena semua sudah sesuai kesepakatan warga setempat.
“500 ribu mas, ini sudah sesuai kesepakatan. Saya secara pribadi tidak keberatan kok, “pungkasnya.
Sebelumnya, Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Loekman Djoyosoemarto secara langsung membagikan Sertifikat Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada 843 warga.
Orang nomor satu di Lamteng itu dalam sambutannya mengatakan, bahwa pada tahun ang akan datang pihaknya bersama Badan Pertanahan Nasional Lamteng akan menerbitkan sebanyak 35 ribu sertifikat di Lamteng.
“Alhamdulillah hari ini kita telah menyerahkan sebanyak 843 sertifikat PTSL kepada warga, insya allah tahun depan kita akan tingkatkan lagi kuotanya menjadi 35 ribu sertifikat,” tetangnya.
Dirinya berharap kedepan, Badan Pertanahan Nasional (BPN) akan terus menerbitkan sertifikat hak milik atas tanah yang dimiliki masyarakat secara bertahap.
“Saya berharap dibawah kepemimpinan saya kedepan kelak seluruh bidang yang ada di Lamteng ini bisa di sertifikatkan secara keseluruhan sepanjang itu memenuhi persyaratan,” katanya.
