Gandeng KPK , Bapenda Genjot Pendapatan Daerah Kabupaten Malang
Malang,mitratoday.com-Kompetensi dan Integritas terhadap pengelolaan pendapatan daerah di Kabupaten Malang masih menjadi Pekerjaan Rumah bagi Bapenda Kabupaten Malang. Terutama terhadap rendahnya kesadaran masyarakat dalam pembayaran pajak, lemahnya penegakan hukum terhadap wajib pajak hingga sistem adsministrasi yang belum optimal.
Hal ini disampaikan Kepala Bapenda Drs.H.Purnadi.Msi kepada Mitratoday.com kamis (10/10/2019).
Menurut Purnadi , belum kompaknya berbagai pemangku kepentingan juga menjadi kendala tersendiri sehingga membutuhkan langkah cepat untuk membenahi segala persoalan pendapatan dan pajak daerah .
“Kami terus melakukan upaya modernisasi administrasi perpajakan dengan menggelontorkan berbagai aplikasi pajak diantaranya Sipanji, Simoni, Simpel PBB,Simpadi,Simpal BPHTP hingga yang terbaru Aplikasi Sego Telik,”ujar Purnadi.
Hal ini dilakukan untuk memberikan kemudahan kepada wajib pajak untuk memenuhi kewajibannya dalam hal pmbayaran pajak. Salah satunya seperti aplikasi Sipanji. Aplikasi Sipanji beber Purnadi merupakan aplikasi pajak berbasis android yang berisi kemudahan pendaftaran objek laporan pajak tertulis dan pmbayaran pajak secara real time. Keuntungannya pengelolaan pajak daerah lebih efisien , efektif, transparan dan akuntabel.
“Kita juga ada aplikasi Simoni untuk pengawasan dan pemeriksaan laporan pajak, bahkan kita punya alat perekam data berupa Tapping box sementara kita letakan di hotel Tidar,”papar mantan Kadispendukcapil ini.
Meski demikian , lanjut Purnadi upaya untuk mencegah dan meminimalisir korupsi masih belum optimal, makanya pihaknya sengaja menggandeng Tim Koordinasi , Supervisi Pencegahan , Korupsi (Korsupgah) KPK RI untuk merefresh melalui pemahaman dan pembinaan untuk mencegah korupsi melalui penerapan E-Pendapatan ya g dilakukan secara masif dan terintergrasi.
Purnadi berharap adanya kolaborasipositif antara Pemerintah dan pelaku usaha , untuk melakukan upaya pencegahan terhadap korupsi sehingga bisa mengoptimalkan Pendapatan daerah.
(GT)
