KAUJE Gelar Bakti Sosial Bagi Warga Korban Banjir Sungai Bedadung di Jember

Jember,Mitratoday.com-Banjir yang melanda ratusan rumah di sekitar bantaran Daerah Aliran Sungai (DAS) Bedadung Kabupaten Jember pada akhir pekan lalu, memantik rasa solidaritas sosial. Salah satunya dari Keluarga Alumni Universitas Jember (KAUJE) yang menggelar bakti sosial dengan membagikan ratusan paket sembako untuk sedikit membantu meringankan beban masyarakat terdampak bencana banjir ditengah kondisi pandemi Covid-19.

Bakti sosial dilakukan di 7 titik DAS Bedadung yang meliputi dapur umum, Jalan Ahmad Yani, Jalan Imam-Bonjol, sekitar bawah Gladak Kembar, Jalan Wachid Hasyim, Jalan Bengawan Solo, dan DAS Bedadung Kecamatan Jelbuk. Bantuan paket sembako berisikan bahan-bahan pokok seperti beras, minyak goreng, kecap manis dan mie instan. Serta, selimut, pakaian bekas layak pakai, peralatan shalat, alat-alat dapur, dan sebagainya.

“Ya, meskipun saat ini kita sedang diserang oleh Pandemi Covid-19, namun hal tersebut tidak mengurangi kepedulian kita (Alumni Universitas Jember, red) pada sesama, saudara-saudara kita yang saat ini terdampak banjir DAS Bedadung,” ujar Rendra Wirawan, Pengurus Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Koperasi-UKM) KAUJE, Jumat (5/2/2021) kepada awak media.

Rendra menilai, sejak pandemi Covid-19 melanda hampir seluruh masyarakat merasakan dampaknya, tidak terkecuali warga masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran DAS Bedadung Kabupaten Jember. Di tengah kegelisahan menghadapi virus tersebut, jiwa sosial hingga turut prihatin harus tumbuh untuk saling berusaha membantu seberapapun besar dan kecil nilainya bagi mereka yang terdampak bencana alam banjir.

Hal senada juga dipaparkan oleh Pengurus Pusat KAUJE, Luh Putu Suciati. Menurutnya, kegiatan bakti sosial itu juga sukarela (patungan/iuran, red) yang dilakukan oleh sejumlah alumnus Universitas Jember yang nilainya mungkin tidak terlalu besar. Akan tetapi, tujuan utamanya untuk mempererat hubungan persaudaraan, mengaplikasikan ilmu sosial, dan sebagai aktualisasi diri dalam menolong terhadap sesama.

“Tentu kami sangat prihatin dan turut berdukacita atas musibah banjir yang menimpa saudara-saudara kita di sekitar bantaran DAS Bedadung. Untuk itu kami berharap bantuan yang kami berikan ini bisa sedikit membantu meringankan beban saudara-saudara yang terdampak banjir,” harap dosen di Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Jember (Unej) ini.

Salah satu penerima bantuan Masdar menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan KAUJE tersebut. Ia berharap, kehadiran KAUJE dapat membangkitkan semangat warga masyarakat yang terdampak bencana banjir untuk bangkit kembali. Meskipun hal ini terjadi ditengah kondisi mengalami kesulitan ekonomi karena pandemi Covid-19.

“Beberapa warga sekarang seperti sudah tidak memiliki semangat untuk membangun kembali rumah mereka. Sebagian ada yang memilih menumpang di tempat kerabatnya. Mungkin, karena masih trauma dengan kejadian banjir beberapa waktu lalu. Oleh karena itu, atas kepedulian bantuan saudara-saudara KAUJE kami sampaikan banyak terima kasih,” ujar pungkasnya.