AdvertorialBENGKULUHeadlinependidikan

Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Terima Keluhan Orang Tua Wali Murid Terkait PPDB

Bengkulu,mitratoday.com – Persoalan PPDB setiap tahun nampaknya memang tidak lepas dari pro kontra dari berbagai pihak, khususnya dari para orang tua wali murid yang anaknya belum mendapatkan sekolah yang di inginkan sesuai dengan zonasi wilayahnya.

Ilustrasi Pelaksanaan PPDB

Dengan adanya persoalan tersebut, Senin 10 Juli 2023 belasan wali murid curhat ke Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu. Mereka menyampaikan langsung bahwa anak-anaknya belum mendapatkan sekolah pada saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA tahun ini.

Bambang, salah satu wali murid asal Kelurahan Sawah Lebar Kota Bengkulu mengungkapkan keanehan dalam PPDB SMA itu.

Pasalnya, dari hasil PPDB SMA itu anaknya terlempar jauh dari zonasi sehingga tidak masuk pada 2 SMA yang berada di zonasi tersebut. Yakni SMA Negeri 2 dan SMA Negeri 5 Kota Bengkulu.

“Zonasi kami disitu, jarak rumah juga sekitar 1 km, dan jarak itu masuk kategori zonasi, untuk jalur zonasi. Kami juga punya KIP, KIS tapi juga gak masuk di jalur afirmasi, itu kenapa. Malah ada kawan yang rumah di Padang Harapan itu malah keterima,” ungkapnya.

Sebelum ke dewan, Bambang juga pernah mengadu ke Dikbud Provinsi Bengkulu. Akhirnya, diberikan solusi untuk ke sekolah yang masih memiliki kuota. Yakni ke SMAN 11 Kota Bengkulu, yang berlokasi di Betungan. Jaraknya terlalu jauh dengan tempat tinggal mereka.

“Jauh sekali, perlu naik angkot 3 kali itu. Nak ojek grab itu mahal, gak kuat kami. Kami cuma minta sekolah di zonasi, yang jaraknya tidak jauh dengan rumah,” pinta Bambang.

Senada dengan itu, Mardiyanto yang merupakan warga Sawah Lebar, juga menyesalkan anaknya belum mendapatkan sekolah.

Padahal saat ini sudah dilaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru di tingkat SMA sederajat.

“Anak saya mengurung diri, tidak mau keluar rumah. Tiap hari dia main game di HP. Alasannya, gak dapat sekolah ya mau apalagi. Jadi main HP itu saja setiap hari,” jelas Mardiyanto.

Mendengar keluhan ini, Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi memastikan solusi untuk persoalan ini.

“Semua aduan tadi kita tampung, dan hari ini juga kami adakan hearing bersama Dikbud Provinsi Bengkulu dan seluruh kepala sekolah. Dan hal ini juga kami sampaikan ke rapat nanti, intinya kita pastikan jangan sampai ada anak yang tidak dapat sekolah,” kata Edwar.(Adv)

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button