DaerahKulinerMalang

Ngantang, Surga Kopi Tersembunyi Di Kabupaten Malang

Pewarta : Sigit

Malang,mitratoday.com-Tidak hanya Ampelgading, Tirtoyudo, Sumbermanjing Wetan atau Dampit yang yang diketahui menjadi sentra komoditi biji kopi seperti yang dikenal selama ini.

Ternyata Kecamatan Ngantang juga menyimpan sejuta potensi bagi penikmat kopi. Bahkan di Ngantang sendiri diketahui memiliki lahan perkebunan kopi cukup luas.

Camat Ngantang Ahmad Taufiq menyebut lahan perkebunan kopi di Ngantang mencapai sekitar 2000 hektar, yang bisa menghasilkan sekitar 300 ton sekali panen.

70 persen didominasi tanaman biji kopi jenis Robusta, sisanya jenis Arabica, Ecxelsa, dan Liberika,”kata Taufiq minggu (9/5/2021).

Kendati demikian, meski lahan perkebunan kopi di Ngantang terbilang cukup luas, namun kehidupan petani kopinya, imbuh Ahmad Taufiq, berbanding terbalik. Hal ini lantaran masih banyak hasil panen biji kopi yang dijual kepada tengkulak dengan sistem ijon.

Nilai jualnya,ungkap Taufiq terbilang sangat murah berkisar antara Rp 2.500 per kilogram.

“Bermula dari sinilah kita mencoba membina petani kopi untuk berkreasi sendiri menaikkan nilai jual kopi. Caranya dengan memberikan semacam pengetahuan cara produksi biji kopi hingga memiliki nilai jual tinggi,”beber Taufiq.

Dari sinilah lanjut Taufiq, yang dijadikan tekad dirinya untuk mengangkat perekonomian para petani kopi lewat komunikasi dan pembinaan yang ia lakukan.

Kita bina,kita ajari bagaimana cara mengolah biji kopi,mulai panen, roasting, dan packaging hingga logo dan nama nya coba kita bina,”lanjut pria yang juga penghobi minuman kopi ini.

Alhamdulillah saat ini sudah ada sekitar 6 petani kopi yang bergabung, alhasil harga jual kopi pasca hasil pembinaan ini melonjak ratusan persen hingga Rp 45 ribu,per kilogram,”tandas Taufiq.

Tidak puas sampai disitu, ia pun bertekad untuk terus membina petani kopi ini, impiannya menjadikan Ngantang sebagai sentra penghasil kopi terbesar di Kabupaten Malang.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button