Pekanbaru,Mitratoday.com-Peristiwa adu mulut antara Kasatpol PP Pekanbaru Agus Pramono dengan Kabid Penindakan BNNÂ Riau Kombes Iwan Eka Putra terjadi disela razia yang dilakukan Satpol PP Pekanbaru di Gran Dragon Pub and KTV, jalan Kuantan Raya, Jumat (23/08/19).
Dilansir dari RIAUPOS.CO, Satpol PP memulai razia pada hari Kamis (22/08/19) malam hingga Jumat (23/08/19) dini hari. Tepat pada pukul 01.00 WIB, razia diadakan di Dragon. Petugas Satpol PP melakukan pemeriksaan perizinan dan identitas pengunjung.
Saat pemeriksaan berlangsung di pub lantai 2, Kasatpol PP Agus Pramono berada di lantai 1 Grand Dragon yang akses masuknya dari basement Hotel New Hollywood. Agus meladeni pertanyaan pengelola Dragon yang keberatan hanya tempat itu saja yang dirazia.
”Yang ditertibkan itu banyak. Gelper, warung remang-remang, hotel, Jondul, baru kesini (Dragon-red). Kalau tempat lain,juga akan kita tertibkan,” kata Agus.
Saat itulah, Kombes Iwan keluar dari lift Dragon dan langsung mendatangi Agus. Iwan mempertanyakan keberadan Satpol PP di Grand Dragon, ini dijawab Agus dengan mengatakan sedang melakukan pemeriksaan.
”(Iwan-red) nanya, ada apa ini. Tidak ada apa-apa, penertiban saja,” jelas Kasatpol PP.
Iwan tampaknya tak terima dengan penjelasan ini. Dia mempertanyakan lagi mengapa Satpol PP menggelar razia.
”Apa kau tertibkan-tertibkan, itu. Saya bilang, lho kita kan boleh penertiban. Kan dari Satpol PP,” jelas Agus lagi.
Agus yang dipertanyakan seperti itu menjawab bahwa dia Kasatpol PP. Dia kemudian menanyakan balik Iwan siapa.
”Kau, gak ada gunanya nertibkan-nertibkan disini kau. Saya bilang, lho, kau siapa ? Kurang ajar kamu. Makanya saya bilang bawa dia, begitu,” terang Agus lagi.
Tensi diantara keduanya sempat memanas hingga keduanya bergeser dari lobby Dragon hingga ke jalan masuk basement Hotel New Hollywood sambil saling meneriaki. Keributan akhirnya dipisahkan oleh security dan anggota Satpol PP yang ada disana. Iwan ditenangkan dan dibawa ke dalam hotel New Hollywood.
Belum diketahui dalam agenda apa Kombes Iwan berada di Grand Dragon. Dia diketahui baru menjabat di BNN Riau sebagai Kabid Penindakan menggantikan AKBP Haldun.
Grand Dragon dan New Paragon berada dibawah satu manajemen yang sama. Dua tempat hiburan malam ini belakangan jadi sorotan atas dugaan peredaran narkoba dan praktek prostitusi.
Sebelumnya, massa aksi dari Aliansi Keluarga Besar Pemuda Pancasila (AKB-PP) saat menggelar unjuk rasa di depan Mapolda Riau dan Kantor Wali Kota Pekanbaru, Selasa (20/08/19). Dalam aksinya, massa mendesak Kapolda Riau, Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo dan Satpol PP Pekanbaru menertibkan serta menutup kedua tempat hiburan malam itu.
Iswadi
