DaerahHeadlineLampungLampung Tengah

Tidak Hanya Miras, 56 Orang Diamankan Polres Lamteng

Penulis : Iswan
Lampung Tengah,Mitratoday.com-Selain mengamankan minuman keras, Jajaran Kepolisian Resort Lampung Tengah berhasil meringkus 56 pelaku tindak kriminal dalam Operasi Cempaka 2019 yang di gelar selama 14 hari.
Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, S.Ik, M.Si didampingi Forkopimda, tokoh agama dan masyarakat, serta pramuka melaksanakan konferensi pers hasil operasi cempaka 2019 di halaman belakang kantor Satuan Reserse kriminal Polres Lampung Tengah Kamis (19/12/2019) jam 08.00 WIB.
Dalam keterangannya AKBP  I made Rasma mengatakan, Hasil operasi cempaka 2019 yang jalan selama 14 hari dimulai dari tanggal (25/11/2019) sampai dengan (08/12/2019) serta giat rutin kepolisian yang ditingkatkan untuk meniadakan ancaman dan gangguan kantibmas dalam rangka meningkatkan stabilitas Kantibmas dimasyarakat Wilayah setempat.
“Dalam operasi cempaka Pelaku yang diamankan sebanyak 56 orang,  pelaku terdiri dari 8 pelaku pungli / pemerasan, permainan judi sebanyak 38 pelaku, cabul 3 pelaku, curas 2 pelaku, curat 4 pelaku, kepemilikan sajam 2 pelaku. Untuk miras sebanyak 620 botol besar dan kecil berbagai merk, 907 liter tuak (sepuluh derigen) serta 10 vcd porno dengan hasil ini bukan semata -mata untuk mencari penyakit masyarakat diwilayah Lampung Tengah,”katanya.
Namun kita, Lanjut Kapolres, benar – benar membersihkan Wilayah Lampung Tengah dari tindak kriminalitas, peyalahgunaan narkotika dan mabok – mabokan (minuman keras) diwilayah Lamteng.
 “Selama kegiatan Natal yang merayakannya serta libur tahun baru 2020 agar dapat tercipta stabil dan berharap kepada Stakeholder, rekan Forkopimda, Tokoh Masyarakat adik – adik Pramuka kiranya bisa menyebarkan Informasi kepada seluruh masyarakat, agar seluruh masyarakat ikut menjaga situasi dan kondisi kantibmas yang setabil, tegasnya.
Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button